Pada tanggal 5 Januari, Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan pada tanggal 4 bahwa Rusia akan membalas serangan tentara Ukraina di Belgorod Oblast menggunakan Sistem Rudal Taktis Angkatan Darat buatan Amerika (ATACMS). Kementerian Pertahanan Rusia mengeluarkan pernyataan di situs resminya, mengatakan bahwa pada 3 Januari, Ukraina melancarkan serangan ke Oblast Belgorod menggunakan rudal ATACMS, dan sistem rudal pertahanan udara S-400 Rusia dan sistem pertahanan udara "Pantsir-SM" menembak jatuh semua rudal yang masuk. Rusia akan membalas terhadap semua tindakan yang diambil oleh Ukraina dengan dukungan Barat. Menurut informasi yang sebelumnya dirilis oleh Kementerian Pertahanan Rusia, pada 3 Januari, sistem pertahanan udara Rusia menembak jatuh 8 rudal ATACMS buatan Amerika.
Lihat Asli
Konten ini hanya untuk referensi, bukan ajakan atau tawaran. Tidak ada nasihat investasi, pajak, atau hukum yang diberikan. Lihat Penafian untuk pengungkapan risiko lebih lanjut.
4 Suka
Hadiah
4
4
Bagikan
Komentar
0/400
Batunong
· 01-05 07:53
Saat ukraina melakukan pemakaman tentaranya mestinya rusia meluncurkan rudal lagi menuju lokasi pemakaman itu biar makin dramatis
Balas0
Grga_Pitych
· 01-05 07:29
Semua yang dikatakan oleh Menteri Rusia adalah bohong. Setelah beberapa hari, kita akan melihat video dengan tembakan.
Kementerian Pertahanan Rusia: Akan membalas serangan misil yang menggunakan rudal buatan Amerika oleh Ukraina di negara bagian Belgorod
Pada tanggal 5 Januari, Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan pada tanggal 4 bahwa Rusia akan membalas serangan tentara Ukraina di Belgorod Oblast menggunakan Sistem Rudal Taktis Angkatan Darat buatan Amerika (ATACMS). Kementerian Pertahanan Rusia mengeluarkan pernyataan di situs resminya, mengatakan bahwa pada 3 Januari, Ukraina melancarkan serangan ke Oblast Belgorod menggunakan rudal ATACMS, dan sistem rudal pertahanan udara S-400 Rusia dan sistem pertahanan udara "Pantsir-SM" menembak jatuh semua rudal yang masuk. Rusia akan membalas terhadap semua tindakan yang diambil oleh Ukraina dengan dukungan Barat. Menurut informasi yang sebelumnya dirilis oleh Kementerian Pertahanan Rusia, pada 3 Januari, sistem pertahanan udara Rusia menembak jatuh 8 rudal ATACMS buatan Amerika.