Analisis QCP menunjukkan bahwa Volatilitas implisit pasar kripto masih lesu, dan distorsi opsi jangka pendek kembali ke netral, sementara harga Spot kekurangan arah yang jelas. Sementara itu, emas naik hampir 3% pada hari Senin, mencerminkan bahwa pasar semakin meningkatkan penetapan harga terhadap kelemahan dolar dan ketidakpastian geopolitik. Selanjutnya, pasar mungkin menghadapi dua pola pergerakan yang sangat berbeda: pertama adalah guncangan volatilitas yang tiba-tiba, yang membuat Bitcoin terlepas dari hubungan lindung nilai dengan emas dan kembali terhubung dengan aset berisiko; kedua adalah faktor perdagangan menjadi logika dominan, mata uang Asia-Pasifik yang kuat meningkatkan kemampuan tawar kawasan, mendorong redistribusi dana global. Di tengah melonggarnya korelasi antar aset, pasar forex mungkin kembali menjadi sinyal awal evolusi risiko makro.
Konten ini hanya untuk referensi, bukan ajakan atau tawaran. Tidak ada nasihat investasi, pajak, atau hukum yang diberikan. Lihat Penafian untuk pengungkapan risiko lebih lanjut.
QCP:pasar kripto terhenti, forex mungkin menjadi sinyal pendahulu untuk putaran makro berikutnya
Analisis QCP menunjukkan bahwa Volatilitas implisit pasar kripto masih lesu, dan distorsi opsi jangka pendek kembali ke netral, sementara harga Spot kekurangan arah yang jelas. Sementara itu, emas naik hampir 3% pada hari Senin, mencerminkan bahwa pasar semakin meningkatkan penetapan harga terhadap kelemahan dolar dan ketidakpastian geopolitik. Selanjutnya, pasar mungkin menghadapi dua pola pergerakan yang sangat berbeda: pertama adalah guncangan volatilitas yang tiba-tiba, yang membuat Bitcoin terlepas dari hubungan lindung nilai dengan emas dan kembali terhubung dengan aset berisiko; kedua adalah faktor perdagangan menjadi logika dominan, mata uang Asia-Pasifik yang kuat meningkatkan kemampuan tawar kawasan, mendorong redistribusi dana global. Di tengah melonggarnya korelasi antar aset, pasar forex mungkin kembali menjadi sinyal awal evolusi risiko makro.