SEC Mendorong Keputusan ETF XRP Sementara Pembayaran Ripple Menunggu Persetujuan Pengadilan

SEC menunda keputusan ETF XRP ke 22 Juli karena kesepakatan penyelesaian $50 juta Ripple menunggu persetujuan pengadilan yang krusial.

Ripple dan SEC sepakat untuk menunda banding sambil mencari persetujuan pengadilan untuk merevisi denda sebesar $125M dan membatalkan perintah larangan.

Masa depan ETF XRP tetap tidak pasti di tengah perubahan kebijakan SEC dan proses hukum yang sedang berlangsung yang dijadwalkan untuk diperbarui pada bulan Juli dan Agustus.

Keputusan mengenai ETF XRP spot yang direncanakan Franklin Templeton telah ditunda hingga 22 Juli oleh Komisi Sekuritas dan Bursa AS (SEC). Penundaan ini terjadi saat Ripple Labs dan SEC bekerja sama untuk mendapatkan perjanjian penyelesaian yang direvisi yang disetujui oleh pengadilan. Perkembangan ini menggarisbawahi ambiguitas peraturan seputar ETF kripto dan memperumit kasus XRP yang sudah berjalan lama.

Pada 16 Juni, SEC dan Ripple memberitahukan Pengadilan Banding AS untuk Sirkuit Kedua tentang niat bersama mereka untuk menunda proses banding. Kedua pihak sepakat untuk menunggu keputusan pengadilan distrik mengenai permohonan mereka yang diperbarui untuk mengubah putusan akhir. Permohonan tersebut meminta persetujuan untuk pembayaran sebesar $50 juta oleh Ripple, dengan sisa $75 juta dari denda perdata dikembalikan kepada perusahaan.

Penyelesaian Menghadapi Hambatan Hukum

Penyelesaian awal disetujui secara internal oleh SEC pada 8 Mei. Namun, pengadilan distrik menolak permintaan untuk merevisi putusan akhir pada 15 Mei. Hakim mengutip kurangnya "keadaan luar biasa" di bawah Aturan 60(b) sebagai dasar penolakan. Akibatnya, Ripple dan SEC memperbarui permohonan mereka pada 12 Juni dengan argumen hukum yang diperkuat.

Hasil dari permohonan ini sangat penting. Jika pengadilan setuju, baik Ripple maupun SEC akan meminta remand terbatas untuk menyelesaikan perubahan. Setelah itu, mereka berencana untuk menarik banding masing-masing dan kontra-banding. Sampai saat itu, kedua pihak telah sepakat untuk menahan proses banding. Pembaruan status berikutnya kepada pengadilan dijadwalkan pada 15 Agustus 2025.

Outlook ETF dan Perubahan Regulasi

Selain drama hukum Ripple, prospek ETF XRP tetap tidak pasti. SEC telah menerima aplikasi dari manajer aset termasuk Bitwise, ProShares, dan 21Shares. Perusahaan-perusahaan ini berusaha untuk mencatatkan ETF yang terkait dengan XRP dan Solana (SOL).

Sikap SEC terhadap crypto telah berubah di bawah pemerintahan Presiden Trump. Paul Atkins, Ketua SEC yang baru, telah menghentikan beberapa tindakan penegakan hukum besar. Selain itu, Trump telah memberi petunjuk tentang kemungkinan memasukkan XRP dan SOL dalam rencana stockpile crypto nasional.

Namun, kejelasan regulasi tetap sulit dipahami. Pasar kini menunggu bukan hanya persetujuan ETF tetapi juga penyelesaian akhir dari penyelesaian Ripple. Oleh karena itu, tenggat waktu ETF 22 Juli dan pembaruan pengadilan 15 Agustus akan sangat penting bagi trajektori pasar XRP.

Posting SEC Mendorong Keputusan ETF XRP saat Penyelesaian Ripple Menunggu Persetujuan Pengadilan muncul di Crypto Front News. Kunjungi situs web kami untuk membaca lebih banyak artikel menarik tentang cryptocurrency, teknologi blockchain, dan aset digital.

Lihat Asli
Konten ini hanya untuk referensi, bukan ajakan atau tawaran. Tidak ada nasihat investasi, pajak, atau hukum yang diberikan. Lihat Penafian untuk pengungkapan risiko lebih lanjut.
  • Hadiah
  • Komentar
  • Bagikan
Komentar
0/400
Tidak ada komentar
  • Sematkan
Perdagangkan Kripto Di Mana Saja Kapan Saja
qrCode
Pindai untuk mengunduh aplikasi Gate
Komunitas
Bahasa Indonesia
  • 简体中文
  • English
  • Tiếng Việt
  • 繁體中文
  • Español
  • Русский
  • Français (Afrique)
  • Português (Portugal)
  • Bahasa Indonesia
  • 日本語
  • بالعربية
  • Українська
  • Português (Brasil)