Meskipun konflik geopolitik internasional semakin meningkat, kedalaman intervensi AS dalam krisis Timur Tengah menyebabkan Bitcoin sempat turun di bawah 101.000 dolar AS, tetapi pasar dengan cepat menunjukkan kemampuan rebound yang mengagumkan. Dalam waktu beberapa jam, harga Bitcoin kembali berdiri di atas 102.000 dolar AS, volume perdagangan dengan cepat meningkat, dan pasar mulai menunjukkan tanda-tanda pembalikan.
Dari analisis data on-chain, fundamental pasar saat ini tetap solid: struktur pasar tetap stabil, tidak ada fenomena pengambilan keuntungan besar-besaran atau operasi leverage yang gila, data pasar derivatif juga menunjukkan bahwa meskipun sentimen investor hati-hati, tetap rasional, dan kebutuhan perlindungan terhadap risiko penurunan tetap stabil.
Pandangan mitra Bitcoin Opportunity Fund, James Lavish, patut dipikirkan: "Jika kamu menjual Bitcoin karena khawatir perang akan meletus, itu berarti kamu sama sekali tidak memahami esensi dari aset yang kamu miliki."
Setiap penarikan pasar adalah ujian bagi pemahaman investor, dan setiap saat ketika ketakutan menyebar, seringkali merupakan kesempatan baik bagi dana yang visioner untuk meningkatkan alokasi. Dalam lingkungan global yang penuh ketidakpastian saat ini, Bitcoin mungkin tidak lagi hanya menjadi aset berisiko, tetapi secara bertahap menjadi alat lindung nilai untuk menghadapi risiko sistemik.
Konten ini hanya untuk referensi, bukan ajakan atau tawaran. Tidak ada nasihat investasi, pajak, atau hukum yang diberikan. Lihat Penafian untuk pengungkapan risiko lebih lanjut.
12 Suka
Hadiah
12
7
Bagikan
Komentar
0/400
NFTHoarder
· 10jam yang lalu
Siapa bilang bull run tidak bisa turun? Buy the dip mulai sekarang.
Balas0
HodlOrRegret
· 10jam yang lalu
Gelombang pullback ini pada dasarnya tidak ada masalah.
Balas0
MEVHunterBearish
· 10jam yang lalu
Kakekmu selamanya adalah kakekmu.
Balas0
SocialFiQueen
· 10jam yang lalu
Bitcoin kali ini benar-benar tangguh
Balas0
GateUser-cff9c776
· 10jam yang lalu
Metode Investasi Schrödinger Versi Jatuh Bebas
Balas0
RugResistant
· 10jam yang lalu
Memanfaatkan informasi tidak menguntungkan untuk memainkan orang-orang bodoh, ini adalah trik lama.
Meskipun konflik geopolitik internasional semakin meningkat, kedalaman intervensi AS dalam krisis Timur Tengah menyebabkan Bitcoin sempat turun di bawah 101.000 dolar AS, tetapi pasar dengan cepat menunjukkan kemampuan rebound yang mengagumkan. Dalam waktu beberapa jam, harga Bitcoin kembali berdiri di atas 102.000 dolar AS, volume perdagangan dengan cepat meningkat, dan pasar mulai menunjukkan tanda-tanda pembalikan.
Dari analisis data on-chain, fundamental pasar saat ini tetap solid: struktur pasar tetap stabil, tidak ada fenomena pengambilan keuntungan besar-besaran atau operasi leverage yang gila, data pasar derivatif juga menunjukkan bahwa meskipun sentimen investor hati-hati, tetap rasional, dan kebutuhan perlindungan terhadap risiko penurunan tetap stabil.
Pandangan mitra Bitcoin Opportunity Fund, James Lavish, patut dipikirkan: "Jika kamu menjual Bitcoin karena khawatir perang akan meletus, itu berarti kamu sama sekali tidak memahami esensi dari aset yang kamu miliki."
Setiap penarikan pasar adalah ujian bagi pemahaman investor, dan setiap saat ketika ketakutan menyebar, seringkali merupakan kesempatan baik bagi dana yang visioner untuk meningkatkan alokasi. Dalam lingkungan global yang penuh ketidakpastian saat ini, Bitcoin mungkin tidak lagi hanya menjadi aset berisiko, tetapi secara bertahap menjadi alat lindung nilai untuk menghadapi risiko sistemik.